Hari ini hari terakhir umat Islam melaksanakan ibadah qurban. Sedangkan di Mekah, trgadedi yang memilukan sekali lagi berlaku pada hari Khamis.
Kali ini terjadi di kawasan Jamratul Usta ketika orang ramai berpusu-pusu mengerjakan ibadah melontar. Utusan melaporkan, lebih 345 orang terbunuh dan lebih 300 lagi cedera. Arabnews.com melaporkan lebih 1000 orang cedera. Jemaah-jemaah haji terbabit dikatakan tergesa-gesa menuju ke tempat melontar itu sebelum matahari terbenam.
Tiada jamaah Malaysia dilaporkan terlibat. Sedangkan jamaah haji Indonesia seperti dilaporkan Republika dua orang meninggal, Satimin (60)dari Lampung dan Rospita Ali Munsir (40), yang suaminya bernama Rizal, warganegara Indonesia yang bekerja sebagai staf Konsulat Jenearl Brunei Darussalam di Jeddah.
Tragedi ini berlaku hanya lima hari setelah kejadian hotel runtuh di kawasan Al Ghazzah berhampiran Masjidil Haram yang mengorbankan 76 nyawa termasuk empat jemaah dari Malaysia.
CS mengucapkan takziah kepada keluarga yang terlibat dan berharap pihak berkuasa Arab Saudi dapat mencari jalan terbaik agar trgedi ini tidak berulang lagi.
Berikut adalah tragedi yang menyayat hati di musim haji dipetik dari Detik.com:
Pada 5 Januari 2006: serama 76 orang meninggal dunia akibat runtuhnya sebuah bangunan (Al Rayahin) di Jalan Ghazah sekitar 200 meter sebelah barat Masjidil Haram.
23 Januari 2005: setidaknya 29 jamaah meninggal dunia akibat banjir terburuk dalam 20 tahun terakhir di Madinah.
1 Februari 2004: 251 jamaah meninggal dunia di Jamarat-Mina akibat berdesak-desakan dan terinjak-injak saat melakukan lontar jumrah.
11 Februari 2003: 14 jamaah haji meninggal dunia di Jamarat, Mina, enam di antaranya wanita.
5 Mac 2001: 35 jamaah meninggal dunia serta puluhan lainnya luka-luka karena berdesak-desakan di Jamarat.
9 April 1998: 118 jamaah meninggal dunia karena berdesak-desakan saat pelaksanaan lontar jumrah.
15 April 1997: 343 meninggal dunia dan 1.500 lainnya luka-luka karena kehabisan nafas akibat terjebak dalam kebakaran di dalam perkemahan di Mina.
7 Mei 1995: tiga jamaah meninggal dunia akibat kebakaran di Mina.
24 Mei 1994: 270 jamaah meninggal dunia akibat saling dorong dan injak di Mina.
2 Juli 1990: 1.426 jamaah meninggal dunia yang kebanyakan dari Asia akibat terperangkap dalam terowongan Mina.
15 Juli 1989: lima jamaah asal Pakistan meninggal dunia dan 34 lainnya luka-luka akibat insiden penembakan oleh sekelompok orang bersenjata di perumahan mereka di Makkah.
10 Juli 1989: satu jamaah meninggal dunia dan 16 terluka akibat penembakan di dalam Masjidil Haram. Buntutnya 16 orang Kuwait yang melakukan penyerangan dihukum tembak mati.
31 Juli 1987: 402 jamaah meninggal dunia, 275 di antaranya dari Iran, setelah ribuan jamaah Iran yang melakukan demonstrasi mendapat perlawanan fisik dari keamanan Arab Saudi.
Baca juga: